Siapa yang tidak ingin jadi kaya di dunia? Dalam kehidupan yang fana ini tidak
dapat dipungkiri bahwa hampir semua orang menginginkan harga di dunia untuk
dapat terus melanjutkan kehidupan dengan baik. Bahkan dalam ajaran agama Islam
pun juga mengajarkan kita menjadi orang kaya, maksudnya yaitu agar kita selaku umat Islam untuk terus berusaha
dengan benar agar menghasilkan harta untuk dapat terus menjalankan kehidupannya
dengan baik. Memiliki keinginan menjadi kaya tidaklah salah, hanya terkadang
cara melakukannya saja yang tidak benar. Sebagai seorang muslim dan muslimah
kita sebaiknya menggunakan cara cepat jadi kaya menurut Islam agar dihalalkan
oleh Allah SWT. Agar rezeki yang diperoleh merupakan rezeki yang halal maka
cara yang dilakukan juga harus sesuai dengan yang dibenarkan dalam agama Islam.
Salah satu cara yang dibenarkan oleh agama Islam untuk cepat kaya adalah dengan cara bekerja keras. Untuk melakukan pekerjaan yang disenangi oleh
Islam adalah dengan cara berdagang atau berbisnis. Dalam berdagang kita sebagai
pengikut Nabi Muhammad SAW tentu saja harus dalam jalan atau cara yang benar
agar mendapatkan keuntungan yang lebih. Salah satu cara berdagang yang baik dan
benar
Nabi Muhammad SAW bersabda
”Sesungguhnya sebaik-baik usaha adalah usaha perdagangan “ Hadits ini dengan
tegas menyebutkan bahwa profesi terbaik menurut Nabi Muhammad adalah
perdagangan.
Ada seseorang bertanya, “Penghasilan
apakah yang paling baik, Wahai Rasulullah?” Beliau jawab: “Penghasilan
seseorang dari jerih payah tangannya sendiri (pengusaha) dan setiap jual beli
yang mabrur (pedagang yang jujur).” [HR. Ahmad di dalam Al-Musnad no.16628]
Nabi Muhamad SAW dan para Sahabat tidak
hanya mengajarkan konsep menjadi kaya tapi sudah memberi contoh yang sangat
jelas dan detail agar kita cepat kaya dengan cara Islam yaitu dengan
berdagang/jadi pengusaha , karena Nabi dan para Sahabatnya adalah pedagang
ulung, Sebelum Marketing Modern ada berabad-abad yang lalu Nabi sudah mengajarkan
Brand Image, Brand Equty, Customer Satisfaction, Business dengan hati, Green
Marketing dan Maketing Innovation.
Beginilah Kaya cara Nabi
Muhammad SAW :
a) Tidak boleh menjual
barang haram (Business dengan hati)
Dari ‘Amir dari Abdullah
bin Nu’man bin Basyir r.a. beliau berkata:” Saya mendengar Rasulallah
bersabda,” sesungguhnya yang halal itu jelas dan yang haram jelas. Di antara
keduanya terdapat perkara-perkara yang subhat (samara-samar) yang tidak
diketahui oleh orang banyak. Maka siapa yang takut terhadap subhat berarti dia
telah menyelamatkan agamanya dan kehormatannya. Dan siapa yang terjerumus dalam
perkara subhat, maka akan terjerumus dalam perkara yang diharamkan. Sebagaimana
penggembala yang menggembala hewan gembalaannya di sekitar (ladang) yang
dilarang untuk memasukinya, maka lambat laun dia akan memasukinya. Ketahuilah
bahwa setiap raja memiliki larangan dan larangan Allah apa yang Dia haramkan.
Ketahuilah bahwa dalam diri ini terdapat segumpal daging, jika dia baik maka
baiklah seluruh tubuh ini dan jika dia buruk, maka buruklah seluruh tubuh;
ketahuilah bahwa dia adalah hati. (HR al-Bukhari dan Muslim -redaksi lafazh
dari al-Bukhari-).
b) Tidak boleh merusak
lingkungan (Green Marketing) “Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka
bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepadaNya……..” Hijr 19, ”Dan
kami telah menghamparkan bumi dan menjadikan padanya gunung-gunung dan Kami
tumbuhkan padanya segala sesuatu menurut ukuran.”
c) Tidak boleh menipu
pembeli dengan barang cacat atau rusak(Customer Satisfaction)
“Barangsiapa menipu (orang
lain) maka bukan termasuk golongan kami (umat Islam).” [HR. Muslim I/69 nomor.
45]
d) Tidak boleh mengurangi
hak-hak pembeli (Brand Equity/perlindungan konsumen)
e) Tidak boleh cepat patus
asa dalam berdagang “ Tidak akan di rubah nasib suatu kaum kalau mereka sendiri
tidak berubah” (Marketing Innovation)
f) Brand Nabi Muhamad
sendiri di kaum Qurais yang terkenal kejujurannya “AL Amin” adalah Brand Image
yang luar bisa kuat untuk modal berbisnis.
Nabi juga mengajarkan kita
untuk cepat kaya dengan investasi yang aman dan menguntungkan yaitu Investasi
ditanah /rumah ( dikontrakan / dibuat perumahan ) atau emas, sampai sekarangpun
ternyata harga tanah/rumah/emas selalu naik.
Di samping melakukan usaha kerja keras melalui berdagang adapun
beberapa rahasia kaya menurut Islam yang sangat dianjurkan untuk Anda. Cara ini
juga dilakukan oleh rasul kita dalam mencari harta atau kekayaan dengan benar.
Beberapa cara atau tips cepat kaya menurut Islam yang diajarkan Nabi agar
cepat kaya adalah sebagai berikut:
1. Melakukan
Shalat Sunnah
Selain melakukan shalat fardu atau wajib yang dilakukan sebanyak 5
kali dalam sehari, shalat sunnah juga dianjurkan untuk memudahkan kita dalam
mencari rezeki. Salah satunya adalah shalat dhuha yang merupakan shalat dua
rakaat yang dilakukan ketika hampir semua orang sedang sibuk bekerja, Anda
dapat melakukan shalat ini untuk meminta rezeki halal dan berkah dari Allah
SWT.
2. Selalu
Bersyukur
Dengan terus selalu bersyukur dikala keadaan apapun yang dialami,
maka Allah SWT akan terus menambahkan nikmat serta rizki kepada kita.
3. Silaturahmi
Selain memanjangkan umur, silaturahmi juga dapat menambah rezeki
kita. Islam mengajarkan umatnya untuk terus bersilaturahmi dengan sesama umat
Islam, seperti kerabat atau saudara.
4. Sedekah
Dalam Islam sedekah merupakan cara yang paling dimuliakan oleh
Allah AWT. Karena dengan sedekah itu berarti kita menyisihkan sedikit harta
atau pendapatan yang kita miliki untuk orang atau kaum yang masih membutuhkan
seperti orang miskin. Di dalam agama Islam, umat yang bersedekah maka niscaya
akan dibalas dengan 10x lipatnya. Jadi misalnya dalam matematika jika Anda
sedekah uang sebanyak 10 ribu Rupiah maka akan diganti dengan 100 ribu Rupiah.
Nah itulah
beberapa cara cepat kaya yang halal yang diajarkan oleh Nabi Muhammad
SAW juga menurut Islam tentunya. Mari kita teladani cara-cara menurut rasul
kita dengan baik, namun tidak lupa untuk selalu berdoa dan bekerja keras
misalnya adalah dengan cara berdagang yang merupakan cara yang baik menurut
Islam.
Semoga kita semua bisa
menjadi kaya dengan cara yang baik dan sesuai ajaran Islam. Aamiin…
Wallahu A’lam bish Shawab
Tidak ada komentar:
Posting Komentar